Jumatku yang Ranum
Sebuah kisah kubaca
Dari Kitab Alam Semesta
Kitab Kejadian Awal dan Akhir Manusia
Wahyu yang menuntun Sang Nabi untuk Membaca Pertanda
Dalam kisah jauh di sebuah negara
Tampaklah diraja yang haus kuasa
Hatinya sombong tiada terkira
Mengaku diri Raja semesta
Lima pemuda kokoh jiwanya
Tegakkan kalimat Langit
Penyangga Kebenarannya
Meski diburu, diserbu
Diraja lalim termakan api Cemburu
Wahai, kami menyembah apa yang menjadi sepatutnya Disembah
Kami bukan penyembah durjana
Kami menyembah Dzat yang Seagungnya
Biarkan kami berlari, sembunyi
Di dalam goa Garba
Beribu tahun lamanya
Goa simbol perlawanan yang hakiki
Menentang kebiadaban
Lalu saat terbangun, bergantilah masa
Durjana hanya mimpi semalam buta
Kini sambutlah Jumat yang Ranum
Dan kisah pun abadi dalam Kitab Kejadian
Kebenaran Hakiki
Blitar 20-21 Februari 2021
No comments:
Post a Comment