Inilah Pemenang Anugerah Cerpen Kompas 2024 - FLP Blitar

Inilah Pemenang Anugerah Cerpen Kompas 2024

Bagikan


Cerpen berjudul "Istri Sempurna" karya Aveus Har terpilih menjadi cerpen terbaik Kompas 2024.

Anugerah Cerpen Kompas, penghargaan bergengsi bagi cerpenis Indonesia, telah menjadi simbol apresiasi terhadap karya-karya sastra yang unggul dan memperkaya khazanah literasi Indonesia.

Dimulai pada tahun 1992, penghargaan ini telah menginspirasi para penulis untuk menghasilkan cerita-cerita pendek yang menggambarkan keanekaragaman kehidupan masyarakat.

Sejarah dan Pemenang Terbaik

Sejak awal penyelenggaraannya, Anugerah Cerpen Kompas telah memberikan penghargaan kepada cerpen-cerpen terbaik yang dipublikasikan di Harian Kompas.

Berikut adalah daftar lengkap beberapa pemenang dari tahun ke tahun:

Tahun

Judul Cerpen

Penulis

1992

Kado Istimewa

Jujur Prananto

1993

Pelajaran Mengarang

Seno Gumira Ajidarma

1994

Lampor

Joni Ariadinata

1995

Laki-laki yang Kawin dengan Peri

Kuntowijoyo

1996

Pistol Perdamaian

Kuntowijoyo

1997

Anjing-anjing Menyerbu Kuburan

Kuntowijoyo

1999

Derabat

Budi Darma

2000

Dua Tengkorak Kepala

Motinggo Busye

2001

Mata yang Indah

Budi Darma

2002

Jejak Tanah

Danarto

2003

Waktu Nayla

Djenar Maesa Ayu

2004

Sepi pun Menari di Tepi Hari

Radhar Panca Dahana

2005

Jalan Asmaradana

Kuntowijoyo

2006

Ripin

Ugoran Prasad

2007

Cinta di Atas Perahu Cadik

Seno Gumira Ajidarma

2008

Smokol

Agus Noor

2009

Pada Suatu Hari, Ada Ibu dan Radian

Avianti Armand

2010

Dodolitdodolitdodolibret

Seno Gumira Ajidarma

2011

Salawat Dedaunan

Yanusa Nugroho

2012

Laki-Laki Pemanggul Goni

Budi Darma

2013

Klub Solidaritas Suami Hilang

Intan Paramaditha

2014

Di Tubuh Tarra, Dalam Rahim Pohon

Faisal Oddang

2015

Anak Ini Mau Mengencingi Jakarta?

Ahmad Tohari

2016

Tanah Air

Martin Aleida

2017

Kasur Tanah

Muna Masyari

2018

Aroma Doa Bilal Jawad

Raudal Tanjung Banua

2019

Mereka Mengeja Larangan Mengemis

Ahmad Tohari

2020

Macan

Seno Gumira Ajidarma

2021

Keluarga Kudus

Sunlie Thomas Alexander

2022

Ihwal Nama Majid Pucuk

T Agus Khaidir


Piala penghargaan tahun 2024 memiliki keistimewaan tersendiri karena merupakan hasil karya seniman Dolorosa Sinaga. Piala tersebut menggambarkan cerpen sebagai sesuatu yang berharga dan mulia, mencerminkan dedikasi penulis dalam menciptakan karya bermakna.

Dampak bagi Sastra Indonesia

Anugerah Cerpen Kompas tidak hanya memberikan penghargaan, tetapi juga menjadi wadah untuk mengeksplorasi tema-tema besar dan lokalitas dalam kehidupan masyarakat.

Dengan memberikan panggung kepada para penulis, penghargaan ini telah memperkaya literasi Indonesia dan memberikan kontribusi besar dalam melestarikan serta mengembangkan sastra tanah air.

Para pemenang Anugerah Cerpen Kompas sering kali menjadi inspirasi bagi generasi baru penulis.

Karya mereka, seperti Pelajaran Mengarang karya Seno Gumira Ajidarma atau Ihwal Nama Majid Pucuk oleh T Agus Khaidir, terus menjadi referensi penting dalam pembelajaran sastra di berbagai institusi pendidikan.

Untuk informasi lebih lanjut, publik dapat mengakses situs resmi Kompas atau mengikuti akun media sosial resmi mereka.

Dengan tradisi yang kuat dan konsistensi dalam menghargai karya-karya terbaik, Anugerah Cerpen Kompas telah menjadi barometer perkembangan sastra Indonesia, membawa cerita-cerita pendek ke dalam sorotan dan menjadikannya bagian penting dari narasi bangsa.

No comments:

Pages